7 Jenis Style Background Yang Perlu Kamu Tahu

-

1. Abstract


Background yang satu ini terkenal dengan ciri khas bentuknya yang Abstract, tidak beraturan namun Memiliki nilai seni yang tinggi didalamnya.

2. Memphis dan Geometric


Gaya Memphis pertama kali dikenalkan oleh Ettore Sottsas pada kisaran tahun 1980 an. Seperti halnya dengan Geometric gaya memphis sedikit lebih kompleks dengan tambahan garis.

3. Comic


Jenis Backround ini diadaptasi dari Gaya komik ala amerika Dengan Ciri Khas Bintik Bintik Halftone dan Segitiga. Kegunaan dari background yang satu ini adalah membuat desain dengan tampilan seperti halaman dibuku komik, Jenis dari Style background ini sangat disukai mulai dari kalangan anak anak hingga remaja.

4. Moment


Jenis Background yang satu ini lebih mengarah ke hari hari penting atau momen momen tertentu. Biasanya Jenis background yang satu ini gayanya mengikuti sesuai hari atau momen yang terjadi. Jenis Background ini sering digunakan oleh para desainer karena gayanya yang terkesan modern.

5. Mandala




Background yang satu ini terbentuk dari pola atau suatu motif kompleks yang melingkar. Kata mandala sendiri berasal dari kata sansekerta yang berarti lingkaran.

6. Light & Teksture


Background ini tersusun dari efek pencahayaan dari vector dan hasil proyeksi Bidang Kasar. Biasanya dipakai untuk suatu model objek atau sebagai overlay tekstur dari sebuah desain.

7. Pattern


Background ini dipenuhi dengan pola pola yang tersusun rapi dan berulang ulang, biasanya dipakai dalam pembuatan brosur atau dijadikan ribbon dari sebuah desain. Background pattern ini sering dipakai oleh para desainer dikarenakan bentuknya yang mempunyai ciri khas dan terlihat modern.

Sekian pembahasan mengenai Jenis Style background, semoga kalian bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari pembahasan kali ini. Masih banyak lagi jenis style background diluaran sana, dari 7 jenis style Background diatas itulah yang paling saring dipake oleh para desainer, sampai jumpa!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unsur Desain Grafis

-
Gambar
Dalam pembuatan sebuah desain kita perlu memperhatikan beberapa faktor, salah satunya unsur-unsur yang membentuk sebuah desain grafis. 1. Garis (Line) Garis adalah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik dengan titik yang lain sehingga akan membentuk sebuah gambar seperti garis lurus, garis lengkung, garis zigzag dan lain-lain. 2. Bentuk (Shape) Bentuk adalah segala hal yang memiliki diameter, tinggi dan lebar. Bentuk berdasarkan sifatnya dikategorikan menjadi tiga yaitu : Huruf (Character) : Bentuk tulisan  sebagai wakil dari bahasa verbal dengan bentuk visual langsung, seperti A, B, C, dan lain sebagainya. Simbol (Symbol) : B entuk  benda secara sederhana dan dapat dipahami secara umum. Misalnya gambar orang, bintang, matahari dalam bentuk sederhana (simbol). Bentuk Nyata (Form) :  Bentuk ini mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek dengan nyata. Seperti gambar manusia secara detail, hewan atau benda lainnya. 3. Tekstur (Texture) Tekstur adalah tampilan dari sebuah gamba
Baca selengkapnya

Sejarah Desain Grafis

-
Gambar
Sejarah desain grafis tidak dapat dilepaskan dari sejarah perkembangan seni rupa. Karenanya, produk komunikasi visual tertua yang pernah ditemukan adalah lukisan gua di Lascaux, Prancis  yang diperkirakan berasal dari 15.000-10.000 SM. Lukisan Lascaux Simbol-simbol berbentuk ideogram   ini kemudian berkembang menjadi aksara yang pada masa modern ini rutin kita gunakan di layar. Henry Cole menjadi salah seorang yang paling berpengaruh dalam pendidikan desain di Inggris, dia meyakinkan pemerintah tentang pentingnya desain dalam sebuah jurnal yang berjudul Journal of Design and Manufactures. Dia menyelenggarakan The Great Exhibition sebagai perayaan atas munculnya teknologi industri modern dan desain bergaya Victoria. Tahun 1891 sampai 1896, Percetakan William Morris Kelmscott mempublikasikan buku karya desain grafis yang dibuat oleh gerakan Arts and Crafts, dan membuat buku dengan desain yang lebih bagus dan elegan untuk dijual kepada orang-orang kaya.  Morris membuktikan adanya potensi
Baca selengkapnya

Prinsip-Prinsip Desain Grafis

-
Gambar
Sebelumnya kita sudah membahas tentang  Unsur Desain Grafis .   Bagi seorang desainer, kepekaan untuk mempertimbangkan berbagai prinsip desain merupakan harga mati. Berikut prinsip-prinsip desain grafi 1. Keseimbangan (balance) Desainer harus pintar memadukan keseimbangan antara tulisan, warna, atau gambar sehingga tidak muncul kesan berat sebelah. Ada dua pangkal pokok yang dipakai dalam menerapkan keseimbangan, yaitu keseimbangan simetris dan asimetris. S imetris : berdasarkan pengukuran dari pusat yang menyebar ke arah sisi dan kanan. Asimetris : berarti pengaturan yang berbeda dengan berat benda yang sama di setiap halaman. 2. Kesatuan (unity) Kesatuan adalah konsistensi, keutuhan yang merupakan isi pokok dari komposisi. Dengan kesatuan dapat membantu semua elemen menjadi sebuah perpaduan dan menghasilkan tema yang kuat. 3. Ritme (rhythm) Ritme adalah pembuatan desain dengan prinsip menyatukan irama. Irama dihasilkan dari unsur-unsur yang berbeda, jenis irama meliputi : Regular,  M
Baca selengkapnya